Laman

Thursday, June 7, 2012

9 hotel di dalam gua

Hotel-hotel ini terletak beberapa meter di bawah tanah, tertutup dari sinar matahari. Apa menariknya menginap di hotel bawah tanah? Simak ulasannya seperti dikutip Huffingtonpost:


1. Sala Silvermine, Swedia








Hotel ini sebenarnya adalah sebuah tambang yang menyediakan beberapa kamar untuk para tamu. Kamar hotel diklaim sebagai kamar terdalam di dunia, terletak di kedalaman 155 meter di bawah tanah.


Hotel ini juga memiliki gua-gua dan galeri berisi koleksi-koleksi barang tambang, seperti perak, timah, dan seng. Kamar hotel memiliki suasana tenang dan damai, namun ingatlah untuk memakai pakaian hangat ketika menginap di sini. Suhu dalam kamar sangat dingin, mencapai 2 derajat celcius sepanjang tahun.


2. Hotel Desert Cave, Australia Selatan










Hotel ini secara resmi dibuka pada 1988, menjadi sarana bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi tinggal di bawah tanah. Hotel ini memiliki 50 kamar, 19 di antaranya berada di bawah tanah.


Meskipun berada di bawah tanah, hotel bintang empat ini memiliki fasilitas mewah, seperti televisi berwarna, wi-fi, dan fasilitas bioskop mini di kamar. Hotel juga memiliki pusat perbelanjaan bawah tanah yang menjual berbagai perhiasan dari batu opal.


3. Hotel Kelebek Cave, Turki










Terletak di desa bersejarah Turki, Goreme, hotel ini terletak di dalam gua-gua bawah tanah alami yang terbentuk akibat adanya aktivitas volkano berjuta tahun lalu. Kamar di dalam gua bawah tanah sangat nyaman, memiliki perapian dan setiap pagi tamu disediakan sarapan tradisional khas Turki.


4. Woodlyn Park, Selandia Baru










Hotel ini terinspirasi dari film box office "Lord of The Ring". Hotel yang memiliki empat tipe motel ini disebut sebagai "rumah hobbit", karakter kerdil dalam film tersebut. Setiap kamar memiliki jendela yang muncul dari dalam tanah dan terlihat dari luar, serta memiliki dapur, kamar mandi, dan berbagai furnitur lainnya. Hotel ini memang bukan hotel yang mewah, namun menjadi akomodasi yang unik dan menyenangkan di Selandia Baru.


5. La Claustra, Swiss








La Claustra dulunya adalah benteng persembunyian militer yang terletak di dalam Gunung St. Gotthard. Pada 1999, tentara Swiss menjual benteng persembunyian ini kepada seniman Jean Odermatt, yang mengubahnya menjadi sebuah akomodasi unik dan modern yang terletak di dalam gunung batu. Kini, hotel bintang empat ini memiliki fasilitas sauna dalam gua dan juga masakan khas hotel yang berbahan dasar organik.


6. Les Hautes Roches, Prancis








Hotel ini terletak di Lembah Loire, Rochecorbon, Prancis, dan dulunya merupakan sebuah gua tempat tinggal para pengungsi saat masa perang agama. Setelah ditinggalkan selama 15 tahun, gua ini direnovasi dan dijadikan sebuah hotel. Para tamu dapat menginap di kamar yang dihiasi batu tufa, berbentuk seperti beludru dan juga memiliki keunggulan dapat menyehatkan orang yang ada dalam kamar tersebut.


7. Beckham Creek Cave Lodge, Amerika Serikat










Hotel yang terletak di negara bagian Arkansas, Amerika Serikat ini merupakan sebuah properti bawah tanah yang nyaman dan damai serta difasilitasi teknologi modern. Para tamu dapat bersantai di jacuzzi bawah tanah modern, menonton televisi di televisi layar datar, atau menikmati kamar yang memiliki furnitur elegan serta dapurnya yang modern dengan perangkat stainless steel. Setelah puas bersantai di bawah tanah, Anda dapat bersenang-senang di atas permukaan tanah dengan fasilitas menunggang kuda dan hiking yang disediakan oleh hotel.


8. Cuevas Pedro Antonio de Alarcon, Spanyol










Hotel ini terletak di sebuah gua pra sejarah yang telah diubah menjadi sebuah hotel yang unik. Terletak di bawah perbukitan tanah liat, hotel ini memberikan kesan modern di dalam gua berwarna putih yang memiliki 23 kamar-gua. Hotel juga memiliki fasilitas kolam renang, restoran, ruang meeting, ruang resepsi, dan laundry yang semuanya berada di bawah tanah.


9. Kokopelli's cave Bed & Breakfast, Meksiko








Hotel satu ini adalah sebuah gua yang terletak di dalam gunung batu dengan luas 503 meter persegi, dan terletak dekat dengan sungai bawah tanah La Plata. Hotel ini terbuat dari batu pasir berusia 65 juta tahun dan memiliki fasilitas mewah dengan pemandian air panas, pemandian air terjun, juga dapur di setiap kamarnya.

No comments:

Post a Comment